Etika Kebangsawanan Era Victoria [Part 3] Dining
SOURCES: [LINK] [LINK]
Makan Malam: PERSIAPAN
1. Taplak meja harus terbuat dari bahan terbaik
2. Pencahayaan ruangan dapat dilakukan dengan lilin putih, lilin berwarna, atau lampu. Beberapa orang menyukai cahaya tersebut datang dari dinding atau celah dari sisi ruangan lain.
2.a. Catatan Rohaluss: Perhatikan dunia kalian secara keseluruhan, apa listrik sudah ditemukan atau ada alternatif cahaya lain? (For example: batu berkilau bisa jadi alternatif bagi orang yang benci api)
3. Furnitur dan hiasan tidak boleh mengganggu jalannya makan malam. Bunga dalam piring atau vas pendek dengan aroma yang tidak menusuk (atau bahkan tidak berbau) adalah pilihan yang manis.
4. Adalah dilarang bagi seorang bangsawan menunjukkan kekayaan dan barang berharga di waktu makan malam.
5. Dalam jamuan besar, sebuah kartu ditempatkan di sisi meja untuk menandakan tempat duduk.
5.a. Untuk tamu, anda jangan menempati tempat yang salah dalam jamuan tersebut.
6. Setiap meja harus memiliki alat makannya sendiri.
Catatan Rohaluss untuk pembaca: Saya sudah mencari banyak sumber dan banyak perbedaan yang aneh, tapi rata-rata semuanya menunjukkan ini:
Maafkan saya yang tak sanggup mengatakannya dengan kata-kata.
DINING
1. Saat duduk, anda harus melepas sarung tangan dan diletakkan di pangkuan bersamaan dengan serbet yang telah disediakan.
1.a. Serbet diletakkan rapih, tidak berkerut dan tidak diselipkan di antara kaki.
1.b. Sarung tangan diletakkan di bawah serbet
2. Appetizer, umumnya berupa sup, disajikan pertama, dimakan dengan sendok sup yang terletak di sebelah kanan pisau.
2.a. Hendaknya anda memakan sup dari pinggir sendok, bukan dari ujung.
2.b. Tidak bersuara, tidak disedot dan tidak mendecakkan lidah.
2.c. Dilarang mencelupkan roti ke dalam sup
2.d. Dilarang menambah
2.d.i. Fish Chowder adalah pengecualian, sebuah sup yang disajikan di dalam piring, dan meminta piring kedua adalah suatu keharusan, jika anda ingin
3. Hendaknya anda tidak mencampur pisau yang anda gunakan untuk makan dan untuk mengambil hidangan, seperti mentega, selai, dan madu.
4. Minumlah sesekali saat makan, karena itu dapat membuat pencernaanmu lebih baik.
4.a. dilarang minum terlalu banyak
4.b. dilarang menuangkan air ke tenggorokan
4.c. dilarang bersuara dan mendecakkan lidah
5. Dilarang pamer dan sombong di depan meja makan. Anda harus menjadi seseorang yang menunjukkan darah kebangsawanan anda; berpendidikan dan ramah. Ikutlah dalam percakapan, namun jangan memonopoli pembicaraan.
6. Hendaknya anda tidak menyukai hidangan, biarkan sampai pelayan mengambilnya dari meja anda.
7. Jika makanan terlalu panas, dilarang anda tiup. Tunggu sampai dingin.
8. Duduklah dengan tegak. Dilarang mendatangi makanan dengan mulut dan biarkan sendok/garpu yang mendatangi mulutmu.
9. Bocong air disajikan dari kiri ke kanan, sisanya dari kanan ke kiri.
10. Berikut adalah hal-hal sederhana untuk memakan hidangan lainnya:
10.a. Jika telur rebus disajikan, gelas telur harus ada di tempat. Ujung telur harus dibuka sampai sendok teh dapat masuk ke dalamnya.
10.b. Cream cake dimakan dengan garpu dan pisau
10.c. Asparagus boleh dimakan dengan tangan
10.d. Pastry dipatahkan dan dimakan dengan garpu. Dilarang menggunakan pisau
10.e. Sayuran seperti wortel, seledri, dan lalapan (sorry guys I'm lost in translation) dimakan dengan tangan. Sekiranya anda ingin menambahkan garam, jangan biarkan sisa garam menempel di pakaian atau meja. Garam harus terjatuh di atas piring.
10.f. Tiram dimakan dengan garpu
10.g. Kentang, bila belum dilembutkan, harus dihancurkan dengan garpu
10.h. (buset panjang banget) Jagung harus dimakan dengan tongkolnya dan dipegang dengan satu tangan saja.
10.i. Buah seperti pir dan apel dimakan dengan alat makan perak.
10.j. Jeruk dapat dikupas dan dimakan dengan tangan, atau dibuka sedikit dan diciduk dengan sendok.
10.k. Apapun yang tidak bisa dimakan dengan garpu, makan pakai sendok.
(oke aku capek)
11. Sekiranya anda telah selesai, taruhlah alat makan yang telah digunakan di seberang piring, gagangnya menghadap ke sebelah kanan.
UNTUK BUTLER DAN PELAYAN
Anda harus ingat bahwa jamuan makan malam dengan tamu adalah suatu hal penting, dan pelayanan anda sangat mencerminkan tuan anda. Berhati-hatilah dalam bertingkah dan jangan menatap wanita di seberang, astaga Stanley sudah kuperingatkan kau. Kau ingin dipecat ya?
Keluar, Stanley, keluar.
Ahem. Saya akan mengingatkan kalian sekali lagi sebelum para tamu datang.
Penyajian dimulai dari kanan ke kiri.
Selalu bantu para tamu untuk mengambil hidangan di sebelah kiri mereka, namun jangan berlebihan. Ingatlah bahwa beberapa bangsawan tidak suka kuah terlalu banyak dalam hidangan mereka, jadi biarkan mereka melayani diri mereka sendiri, jika kondisinya memungkinkan.
Jangan berbicara bila tidak diizinkan atau diminta.
Jangan membantah, dan jangan menunjukkan kemarahan.
Selamat tahun baru dan liburan, semuanya! Happy Writing!
Makan Malam: PERSIAPAN
1. Taplak meja harus terbuat dari bahan terbaik
2. Pencahayaan ruangan dapat dilakukan dengan lilin putih, lilin berwarna, atau lampu. Beberapa orang menyukai cahaya tersebut datang dari dinding atau celah dari sisi ruangan lain.
2.a. Catatan Rohaluss: Perhatikan dunia kalian secara keseluruhan, apa listrik sudah ditemukan atau ada alternatif cahaya lain? (For example: batu berkilau bisa jadi alternatif bagi orang yang benci api)
3. Furnitur dan hiasan tidak boleh mengganggu jalannya makan malam. Bunga dalam piring atau vas pendek dengan aroma yang tidak menusuk (atau bahkan tidak berbau) adalah pilihan yang manis.
4. Adalah dilarang bagi seorang bangsawan menunjukkan kekayaan dan barang berharga di waktu makan malam.
5. Dalam jamuan besar, sebuah kartu ditempatkan di sisi meja untuk menandakan tempat duduk.
5.a. Untuk tamu, anda jangan menempati tempat yang salah dalam jamuan tersebut.
6. Setiap meja harus memiliki alat makannya sendiri.
Catatan Rohaluss untuk pembaca: Saya sudah mencari banyak sumber dan banyak perbedaan yang aneh, tapi rata-rata semuanya menunjukkan ini:
DINING
1. Saat duduk, anda harus melepas sarung tangan dan diletakkan di pangkuan bersamaan dengan serbet yang telah disediakan.
1.a. Serbet diletakkan rapih, tidak berkerut dan tidak diselipkan di antara kaki.
1.b. Sarung tangan diletakkan di bawah serbet
2. Appetizer, umumnya berupa sup, disajikan pertama, dimakan dengan sendok sup yang terletak di sebelah kanan pisau.
2.a. Hendaknya anda memakan sup dari pinggir sendok, bukan dari ujung.
2.b. Tidak bersuara, tidak disedot dan tidak mendecakkan lidah.
2.c. Dilarang mencelupkan roti ke dalam sup
2.d. Dilarang menambah
2.d.i. Fish Chowder adalah pengecualian, sebuah sup yang disajikan di dalam piring, dan meminta piring kedua adalah suatu keharusan, jika anda ingin
3. Hendaknya anda tidak mencampur pisau yang anda gunakan untuk makan dan untuk mengambil hidangan, seperti mentega, selai, dan madu.
4. Minumlah sesekali saat makan, karena itu dapat membuat pencernaanmu lebih baik.
4.a. dilarang minum terlalu banyak
4.b. dilarang menuangkan air ke tenggorokan
4.c. dilarang bersuara dan mendecakkan lidah
5. Dilarang pamer dan sombong di depan meja makan. Anda harus menjadi seseorang yang menunjukkan darah kebangsawanan anda; berpendidikan dan ramah. Ikutlah dalam percakapan, namun jangan memonopoli pembicaraan.
6. Hendaknya anda tidak menyukai hidangan, biarkan sampai pelayan mengambilnya dari meja anda.
7. Jika makanan terlalu panas, dilarang anda tiup. Tunggu sampai dingin.
8. Duduklah dengan tegak. Dilarang mendatangi makanan dengan mulut dan biarkan sendok/garpu yang mendatangi mulutmu.
9. Bocong air disajikan dari kiri ke kanan, sisanya dari kanan ke kiri.
10. Berikut adalah hal-hal sederhana untuk memakan hidangan lainnya:
10.a. Jika telur rebus disajikan, gelas telur harus ada di tempat. Ujung telur harus dibuka sampai sendok teh dapat masuk ke dalamnya.
10.b. Cream cake dimakan dengan garpu dan pisau
10.c. Asparagus boleh dimakan dengan tangan
10.d. Pastry dipatahkan dan dimakan dengan garpu. Dilarang menggunakan pisau
10.e. Sayuran seperti wortel, seledri, dan lalapan (sorry guys I'm lost in translation) dimakan dengan tangan. Sekiranya anda ingin menambahkan garam, jangan biarkan sisa garam menempel di pakaian atau meja. Garam harus terjatuh di atas piring.
10.f. Tiram dimakan dengan garpu
10.g. Kentang, bila belum dilembutkan, harus dihancurkan dengan garpu
10.h. (buset panjang banget) Jagung harus dimakan dengan tongkolnya dan dipegang dengan satu tangan saja.
10.i. Buah seperti pir dan apel dimakan dengan alat makan perak.
10.j. Jeruk dapat dikupas dan dimakan dengan tangan, atau dibuka sedikit dan diciduk dengan sendok.
10.k. Apapun yang tidak bisa dimakan dengan garpu, makan pakai sendok.
(oke aku capek)
11. Sekiranya anda telah selesai, taruhlah alat makan yang telah digunakan di seberang piring, gagangnya menghadap ke sebelah kanan.
UNTUK BUTLER DAN PELAYAN
Anda harus ingat bahwa jamuan makan malam dengan tamu adalah suatu hal penting, dan pelayanan anda sangat mencerminkan tuan anda. Berhati-hatilah dalam bertingkah dan jangan menatap wanita di seberang, astaga Stanley sudah kuperingatkan kau. Kau ingin dipecat ya?
Keluar, Stanley, keluar.
Ahem. Saya akan mengingatkan kalian sekali lagi sebelum para tamu datang.
Penyajian dimulai dari kanan ke kiri.
Selalu bantu para tamu untuk mengambil hidangan di sebelah kiri mereka, namun jangan berlebihan. Ingatlah bahwa beberapa bangsawan tidak suka kuah terlalu banyak dalam hidangan mereka, jadi biarkan mereka melayani diri mereka sendiri, jika kondisinya memungkinkan.
Jangan berbicara bila tidak diizinkan atau diminta.
Jangan membantah, dan jangan menunjukkan kemarahan.
Selamat tahun baru dan liburan, semuanya! Happy Writing!
Komentar
Posting Komentar