[Request] Adegan Emosional : Karakter Mati

WOY ITU PERTANYAAN DARI TANGGAL 25 BULAN KEMARIN BARU DIJAWAB SEKARANG.

ROHALUSS GILE.

Wallah, saya yang gak suka ngebunuh pake perasaan sih gini. Ditanya soal gimana cara ngebunuh karakter dan bikin adegannya emosional GAK TAU HARUS JAWAB APA. D':

*cough*

Langsung aja saya... BUKA INTERNET BUAT CARI TAU. Soalnya, pengalaman saya sendiri...

1. Bunuh karakter kalau emang plot berkata demikian (kurang sayang karakter?)
2. NO ROMANCE NO NO NOPE NOPE NOPE nope no.....


So yeah, that's it. Aku harus tanya-tanya temen, baca buku buat referensi (and fuckin hell, saya cuma punya buku yang lebih banyak marah daripada nangis), tanya internet... Saya sampai minta izin buat bikin cerpen di wZha Writing Club dan minta masukkan anak-anak di sana, but oh well... gak sempet. Sudahlah...

So here's my conclusion:

CIRI-CIRI KARAKTER MATI SECARA BAGUS (kita bahas di tutorial berikutnya, soalnya kita fokus ke emosinya bukan ciri-ciri mati bagusnya. Eh aku udah nulis ini belom sih? Asa udah...)

1. Kematian karakter itu memajukan plot
2. Karakter itu mati karena keinginan orang jahat-nan-galak *mwahahah*
3. Karakter itu mati dan memotivasi orang di sekitarnya
4. Karakter mati karena kesalahan fatal karakter lain
5. Mati karena emang tema bukunya (e.x : Tentang perang dan pengorbanan)
6. Untuk realisme


TEKNIS

Sambil dengerin lagu mellow boleh-boleh aja
Malah, menurut aku ngebantu banget deh. Aku gak bisa mellow kecuali ditemani oleh lagu-lagu mellow. Aku kasih deh link lagu sedih kalau sempet di sini, sekalian sama judulnya. Kalau kamu suka anime, borong semua lagu sedihnya.

Yang suka aku dengerin pas mau mellow maksimal:
1. Yiruma : River flows in You
2. Undertale OST : His Theme (Slowed down version)
3. Undertale OST : Undertale (buat adegan yang enggak nangis tapi bikin 'awww getoooh)

Basicly almost slow-temped song in Undertale fits me so well, tapi kamu bisa cari lagu yang cocok buat novel kamu.

Buat yang berlirik :
1. Priscilla Ahn : Fine on The Outside (My sis Recommend dis, thank you MaMoonlight!)
2. Owl City : Silhouette (instrumental fine for galau max)


Kalau bukan anak audiotorial, ya jangan coba-coba tips ini
Terutama yang gak biasa, saya saranin JANGAN YANG BERLIRIK. Nanti malah ikut nyanyi! Udah instrumental aja kalau mau coba. Kalau ngerasa terganggu, STOP. Udah. Titik. Inimah audio-person aja yang cocok sama tips pertama.

Cabut, next langsung!


1. Gak apa-apa pake keju dikit
Agak lebay? Biarin. Kebanyakan keju dikit gak apa-apa asal gak bikin eneq. Ya... banyakin aja deskripsinya dikkiiiiit... ya inimah penulis harus kira-kira berapa banyak 'deskripsi berbunga-bunga' yang digunakan...

...jangan berlebihan nanti eneq loh.

2. Fokus pada apa yang membuat feels itu ada,
Jangan fokus pada air mata, pada teriakan, pada isak tangis... tapi fokuslah pada hal-hal kecil yang membuat perasaan itu muncul. Mungkin kenangan yang datang tiba-tiba? Kalimat terakhir yang ia ucapkan? Atau mungkin, a promise?

Enggak bilang kamu gak boleh sebut karaktermu meraung di tengah hujan gerimis musim gugur, enggak. Tapi lebih baik fokus pada hal-hal penuh feels-nya daripada feel yang dirasakannya. Jadi pas dia sekarat, coba biar karakter lain inget janjinya yang tidak ia tepati, tentang kenangan terakhirnya, dan lain-lain. Gitu... deh...

3. Pelan-pelan
Ya, butuh proses. Saya juga yang biasanya nulis 3 halaman sehari, kalau ada adegan ber-feels bisa 3 halaman seminggu. Ya... gapapa, itu proses.


Ya segitu ajalah. Aku... aku nyerah. Semoga membantu!

Komentar

  1. Iyey, oke, aku rasa deskripsi yang wuih itu emang bikin eneq.. wkwkw xD

    BalasHapus
  2. Hai rohaluss! Aku suka tutor ini :) karena jujur, bikin scene character mati itu kadang gak ber feels jadi rasanya kayak karakter itu mati ya udah mati aja gitu. Btw rohaluss, aku mau tanya dong, cara bikin riddle yang bagus gimana ya?

    BalasHapus
  3. Yiruma-kiss the rain

    Lbih brasa mellow... sambil mengingat masa lalu yang kelam... ^^ gw selalu nangis pas dengernya...

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer